Menkopolhukam RI Kunjungi SMA Negeri Bali Mandara

Senin(16/5) Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia didampingi Gubernur Bali mengunjungi SMAN Bali Mandara yang bertempat di Desa Kubutambahan, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng. Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan ini datang dengan Helikopter SAR yang mendarat di Lapangan Besi Mejajar Desa Kubutambahan. Kedatangan Menteri Luhut Binsar Pandjaitanini disambut oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST bersama jajarannya. Perjalanan di lanjutkan menuju SMA Negeri Bali Mandara yang memang menjadi tujuan kedatangan Menkopolhukam. Kedatangan Meteri Luhut ini sangat disambut dengan baik oleh Kepala SMA Negeri Bali Mandara bersama warga sekolah lainnya. Siswa siswi SMAN Bali Mandara tampil dengan pementasan kreativitas mereka di depan para undangan yang hadir pada kesempatan itu. Kepala SMA Negeri Bali Mandara membuka acara tersebut dengan sambutan selamat datang kepada Menkopolhukam dan undangan lainnya, dalam sambutannya I Nyoman Darta mengucapkan  terima kasih atas waktu yang sudah diluangkan untuk mengunjungi SMA Negeri Bali Mandara, beliau juga menyampaikan sekolah yang berdiri tahun 2011 itu sudah memiliki berbagai prestasi hingga ketingkat Nasional bahkan Internasional. Sekolah ini merupakan satu-satunya sekolah yang memiliki persyaratan siswanya harus berpredikat miskin dan sekolah yang terkenal mencetak siswa siswi berprestasi baik dalam bidang akademi maupun non akademi hingga ke tingkat Nasional dan Internasional. Gubernur Bali Made Mangku Pastika menambahkan bahwa sekolah yang dirancang unggulan tersebut memang sengaja dibangun untuk menampung siswa miskin berprestasi. Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan pada kesempatan tersebut juga menerangkan bahwa kunci dari kesuksesan itu adalah “Disiplin” dan beliau berharap seluruh siswa siswi SMAN Bali Mandara mampu menjaga kedisiplinan dengan baik untuk bisa meraih cita-cita yang diharapkan, beliau juga bercerita bahwa dirinya hanyalah anak dari seorang sopir sementara ibunya adalah perempuan yang tidak tamat sekolah. Walaupun orang tuanya adalah orang miskin, namun karena kerja keras dan disiplin beliau berhasil dalam karirnya. Usai melaksanakan tatap muka Menkopolhukam didampingi Kepala SMAN Bali Mandara meninjau kondisi sekolah yang dilanjutkan dengan penanaman pohon oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia.-el-