Pancasila merupakan kekayaan bangsa yang tidak ternilai harganya yang merupakan rangkuman dari nilai nilai luhur yang digali dari akar budaya bangsa yang mencakup seluruh kebutuhan dan hak-hak dasar manusia secara universal, sehingga dapat dijadikan landasan dan falsafah hidup bangsa indonesia yang majemuk, baik dari segi agama, etnis, ras, bahasa dan golongan. Kamis(1/10) pagi sekitar pukul 07.30 wita bertempat di Halaman Kantor Camat Kubutambahan Upacara Bendera Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di gelar dengan diikuti Muspika Kecamatan Kubutambahan, Instansi Dinas Nivo, Guru SD,SMP dan SMA/K, Siswa siswi SD, SMP dan SMA/K dan Anggota TNI/Polri. Camat Kubutambahan Drs. Komang Sumertajaya sebagai Inspektur Upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila membacakan sambutan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST yang dalam sambutannya berisi ajakan kepada semua untuk menjadikan Pancasila sebagai simbol yang sarat dengan nilai-nilai luhur bangsa yang dapat dibanggakan, menjadikan Pancasila sebagai simbol untuk memelihara dan membangun karakter bangsa sebagai bangsa yang besar dan dihormati dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan terakhir menjaga Kesaktian Pancasila sebagai landasan dan falsafah hidup berbangsa dan bernegara serta memberikan pengabdian tulus dalam mensukseskan pembangunan nasional dan pembangunan Kabupaten Buleleng pada khususnya untuk mewujudkan Buleleng yang Sejahtera, Mandiri, Terintegrasi, Lestari dan Beretika. Dengan mengambil tema “Kerja Keras dan Gotong Royong Melaksanakan Pancasila” makna yang terkandung didalamnya adalah bagaimana mengamalkan Pancasila sebagai sumber nilai jati diri bangsa dan sebagai pondasi sekaligus acuan melalui sikap kerja keras yang nyata dan semangat bergotong royong bahu membahu menjalankan roda pembangunan dalam mewujudkan Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera.