(0362) 21745
kubutambahan@bulelengkab.go.id
Kecamatan Kubutambahan

Rapat Peningkatan Kapasitas KPM dan Pelaporan Posyandu di Kabupaten Buleleng

Admin kubutambahan | 05 Desember 2024 | 165 kali

Singaraja, 5 Desember 2024–Bertempat di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Staf Non ASN Ketut Ria Wicahyani mewakili Kasi Sosbud mengikuti rapat Peningkatan Kapasitas Kader Pembangunan Manusia (KPM) dan pelaporan Posyandu. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) melalui Bidang Lembaga Kemasyarakatan Desa, Adat, dan Usaha Ekonomi Masyarakat (LKDA-UEM) dalam rangka Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk KPM Desa/Kelurahan tahap kedua di Kabupaten Buleleng.

Kegiatan dihadiri oleh peserta dari empat kecamatan, yaitu Sukasada, Kubutambahan, Sawan, dan Buleleng. Selain itu, hadir pula Admin eHDW, KPM Desa/Kelurahan, Admin Kecamatan, dan Kasi Kesra Kelurahan. Dewa Nyoman Suarjana Putra, selaku Fasilitator Pembangunan Sumber Daya Manusia (FPSM) Dinas PMD Kabupaten Buleleng, menjadi salah satu narasumber utama dalam pertemuan ini, didampingi oleh staf admin eHDW kabupaten dan tenaga profesional.

Dalam pembahasan, Dewa Nyoman Suarjana Putra menyampaikan paparan terkait sosialisasi dan evaluasi pelaporan Posyandu melalui platform Google Form, serta membahas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Posyandu. Beliau menekankan kendala yang masih dihadapi dalam pelaporan, seperti rendahnya tingkat penginputan data Posyandu sejak program dimulai pada bulan Agustus 2024. Dari total 719 Posyandu yang ada, sebagian besar belum optimal dalam melakukan pelaporan. 

Selain itu, terdapat minimnya validasi pelaporan yang dilakukan oleh admin desa, meskipun KPM sudah menginput data melalui eHDW. Untuk mengatasi hal tersebut, admin desa diminta agar lebih aktif memantau pelaporan yang ada di desa agar dapat diproses di tingkat kabupaten. Dewa juga mencatat bahwa di Kecamatan Kubutambahan, dari 13 desa yang ada, terdapat empat desa yang belum maksimal dalam proses penginputan pelaporan layanan yang diterima, yaitu Desa Bulian, Tunjung, dan Bila.

Ditekankan kembali pentingnya optimalisasi pelaporan dan kolaborasi antara KPM dan para admin untuk mendukung kelancaran program eHDW. Dengan adanya bimbingan teknis ini, diharapkan KPM dapat meningkatkan kapasitas dan efektivitas pelaporan Posyandu, sehingga program-program kesehatan masyarakat dapat berjalan dengan lebih baik.