Pemerintah Desa Tajun yang dikomandoi langsung oleh Perbekel Made Arya S.H., kembali menyemprotkan disinfektan di tempat umum atau fasilitas publik dalam upaya mencegah penyebaran virus korona, Senin (23/3). Pada saat bersamaan Pemdes Tajun juga menghimbau masyarakat dengan menggunakan mobil informasi keliling.
Menurutnya penyemprotan disinfektan merupakan langkah yang diambil sesuai dengan arahan pemerintah guna mencegah pandemi virus korona. Made Arya menegaskan dan meminta masyarakat agar tidak gegabah dan menanggapi serius himbauan pemerintah agar tidak terpapar virus korona.
“Virus korona sangat membahayakan. Oleh sebab itu, masyarakat harus tanggap dan melaksanakan tindakan-tindakan sesuai dengan himbauan pemerintah. Dan hari ini kita kembali melakukan tindakan pencegahan dengan menyemprotkan disinfektan serta meneruskan himbauan pemerintah melalui mobil informasi keliling” jelasnya.
Untuk di rumah masing-masing, masyarakat dihimbau untuk membuat disinfekatan dengan campuran bayclin (95 ml dan air 905 ml) kemudian disemprotkan pada bagian-bagian rumah yang sering disentuh. Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga harus ditingkatkan, seperti cuci tangan pakai sabun.
Menindalkanjuti himbauan Pemerintah Kabupaten Buleleng, Made Arya kembali menghimbau warga Desa Tajun yang baru datang dari luar negeri agar langsung memeriksakan diri ke RSUD Buleleng untuk cek Swab dan selanjutnya isolasi mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari.
“Melalui Kelihan Banjar Dinas warga yang baru datang dari luar negeri sudah didata dan dihimbau untuk memeriksakan diri. Himbauan Bupati seperti itu. Mari kita taati dan bergerak bersama karena virus korona ini harus kita lawan bersama,” tandasnya.
Sumber Berita : http://tajun-buleleng.desa.id/index.php/first/artikel/917