(0362) 21745
kubutambahan@bulelengkab.go.id
Kecamatan Kubutambahan

Sekolah Dasar Negeri 1 Tajun Wakili Kabupaten Buleleng dalam Lomba UKS Tingkat Provinsi Bali

Admin kubutambahan | 22 Oktober 2015 | 552 kali

Usaha Kesehatan Sekolah merupakan salah satu program yang terintegrasi,bersinergi dan berkesinambungan yang melibatkan lintas sektor yang sangat perlu untuk terus di tingkatkan dan di galakkan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan peserta didik. Kamis(22/10) sekitar pukul 09.00 wita, Penilaian Lomba Sekolah Sehat dan Kantin Sehat SD Tingkat Provinsi Bali tahun 2015 digelar. Bertempat di Sekolah Dasar Negeri 1 Tajun, Sekolah Dasar yang terletak di Desa Tajun Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Buleleng dimana sekolah ini sudah berdiri sejak tanggal 19 agustus 1930 dan pada tahun ini mewakili Kabupaten Buleleng dalam Lomba Sekolah Sehat (SLL) dan Kantin Sehat SD tingkat Provinsi Bali Tahun 2015. Dengan dihadiri Tim Penilai Lomba Sekolah Sehat Dan Kantin Sehat Provinsi Bali, Tim Pembina UKS Kabupaten Buleleng, Camat Kubutambahan bersama Sekretariat UKS Kecamatan Kubutambahan, Perbekel Desa Tajun beserta perangkat desa lainnya dan warga sekolah. Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Buleleng Drs. I Ketut Asta Semadi, MMyang pada kesempatan tersebut mewakili dan membacakan sambutan Bupati Buleleng menyampaikan bahwa kegiatan penilaian ini  menjadi sebuah dukungan terhadap usaha-usaha meningkatkan kesadaran masyarakat Buleleng tentang perlunya menjaga kesehatan dilingkungan sekolah. Lomba Sekolah Sehat ini merupakan ajang evaluasi kita sebagai usaha merangsang tumbuhnya motivasi Dan kepedulian masyarakat untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat sekaligus membangun kebiasaan-kebiasaan sehat di lingkungan sekolah. Kasi Pendidikan Agama Hindu pada Paud Dan Pendidikan Dasar Dra. Ni Made Artini, M.Pd.H yang juga selaku Ketua Tim Penilaian Lomba Sekolah Sehat dan Kantin Sehat SD Tingkat Kabupaten Buleleng Tahun 2015 berharap dengan kegiatan ini mampu meningkatkan pengetahuan penanaman nilai dan sikap positif terhadap prinsip hidup sehat serta peningkatan keterampilan dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan pemeliharaan, pertolongan dan perawatan kesehatan sedangkan pelayanan kesehatan ini sendiri lebih mengutamakan kegiatan bersifat promotif, preventif serta pengobatan sederhana (kuratif).