Tajun – Menjelang penghujung tahun 2025, Kecamatan Kubutambahan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektor guna memastikan kesiapsiagaan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta evaluasi program prioritas desa. Rabu, 17 Desember 2025, bertempat di Ruang Rapat Kantor Desa Tajun.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Camat Kubutambahan, I Nyoman Arya Lanang Subahagia Putra, dihadiri oleh Kapolsek Kubutambahan, Danramil 1609-02/Kubutambahan, Para Pejabat Struktural Kecamatan Kubutambahan, Ketua Forkom Perbekel Kec. Kubutambahan dan Perbekel se-Kec. Kubutambahan, Ketua Forkom BPD Kec. Kubutambahan, Bendesa Alitan MDA Kecamatan Kubutambahan dan Klian Desa Adat se-Kecamatan Kubutambahan.
Dalam sambutannya, Camat Kubutambahan menindaklanjuti arahan Bupati Buleleng mengenai kondusivitas wilayah. Beliau menekankan terkait Kamtibmas selama perayaan Nataru. yakni memantau pelaksanaan ibadah Natal agar berjalan aman dan tertib melalui partisipasi aktif unsur keamanan desa, Melakukan pemetaan potensi gangguan akibat konvoi kendaraan knalpot brong, pesta miras, narkoba, hingga penggunaan petasan yang membahayakan masyarakat.
Camat berharap, Perbekel menyiagakan Satlinmas di kantor desa serta melaksanakan patroli keliling untuk memastikan situasi tetap kondusif. "Kami berharap Perbekel bersama tokoh masyarakat, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas , Linmas menjalin koordinasi intensif agar setiap kegiatan warga yang melibatkan banyak orang dapat berjalan aman," tegas Camat dalam arahannya.
Selain masalah keamanan, pengelolaan sampah masih menjadi permasalahan yang jelas. Camat Kubutambahan menegaskan bahwa kunci utama penyelesaian masalah sampah adalah penanganan langsung dari sumbernya. Beliau kembali menekankan Sinergi dan kolaborasi Desa Dinas dan Adat yang didukung oleh aturan konkrit seperti Perdes maupun Perarem (awig).
Bagi desa-desa yang telah memiliki fasilitas Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R), Camat meminta agar sarana tersebut dimanfaatkan secara maksimal. Dengan usaha yang berkelanjutan, diharapkan target mewujudkan desa yang bersih dari sampah dapat segera tercapai.
Berkaitan dengan hal itu, Masyarakat dihimbau waspada terhadap potensi bencana alam seiring masuknya musim penghujan dengan melakukan langkah-langkah mitigasi untuk meminimalkan kerugian.
Menutup sambutannya, Camat Arya Lanang mengingatkan pentingnya tertib administrasi pada Triwulan IV tahun 2025. Beliau mengapresiasi desa-desa yang telah mengalokasikan Dana Desa untuk program prioritas seperti penanganan stunting, ketahanan pangan, dan dukungan Koperasi Desa Merah Putih.
"Harapannya, seluruh desa terus meningkatkan tata kelola keuangan dan pemerintahan, sehingga konsep 'Desa Membangun' benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga," pungkasnya.
Sumber : Bahan Rakor Nataru 2025 Seksi Pemerintahan